Buah naga adalah buah dari jenis kaktus bermarga Hylocereus dan juga genus Selenicereus. Buah naga merupakan buah yang berasal dari Meksiko, Amerika Tengah dan Amerika Selatan, namun telah banyak dibudidayakan di Asia, termasuk di Indonesia.
Buah naga banyak dikonsumsi oleh masyarakat karena memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Jika Anda tertarik untuk membudidayakan buah naga di pekarangan rumah, Anda bisa menanamnya di dalam pot. Dengan demikian, Anda tidak membutuhkan lahan yang luas untuk menanam tanaman buah ini.
Dikutip dari laman Cybex Kementan RI, Rabu (21/12/2022), berikut cara menanam buah naga dalam pot agar cepat berbuah.
1. Penyiapan Lahan
Cara menanam buah naga diawali dengan menyiapkan lahan untuk budidaya, dalam hal ini pot. Pastikan area penempatan pot jauh dari gangguan berbagai hal yang dapat mengganggu pertumbuhannya. Misalnya binatang yang akan merusak biji buah naga ini. Jauhkan juga tanaman buah naga dalam pot dari jangkauan anak-anak untuk memaksimalkan pertumbuhan.
2. Penyiapan Benih
Tentunya diperlukan benih agar dapat melakukan proses penanaman dengan baik. Bibit akan mempengaruhi hasil panen, jadi usahakan untuk memilih bibit yang terbaik. Coba cari tempat budidaya buah naga terbaik dan beli bibit unggul disana. Anda juga bisa membeli bibit buah naga di toko pertanian.
3. Persiapan Pot
Untuk menanam buah naga di dalam pot, tentunya Anda perlu menyiapkan pot. Jenis pot yang bisa digunakan antara lain pot yang biasa dijual di pasaran seperti pot semen, pot plastik, pot tanah liat, atau pot yang dibuat sendiri dari barang bekas. Namun pot yang paling cocok untuk menanam buah naga adalah pot tanah liat alias pot terakota. Pasalnya, bahan panci ini tahan terhadap perubahan suhu yang drastis dari siang hingga malam.
4. Tiang Penyangga
Tiang penyangga buah naga merupakan alat penting dalam proses penanaman buah naga. Pasalnya, buah naga membutuhkan penopang batang dan daunnya yang besar agar bisa berdiri tegak. Tiang penyangga ini bisa dibuat dari besi beton dengan diameter 8 sampai 10 cm. Namun, jika Anda tidak memiliki tulangan, Anda juga dapat menggantinya dengan balok kayu besar yang tahan lama. Namun hal ini juga harus disesuaikan dengan ukuran pot, tinggi tiang penyangga batang buah naga biasanya mencapai 150 hingga 200 cm.
5. Media Tanam
Bahan media tanam yang perlu dimasukkan ke dalam pot adalah pasir, tanah, pupuk kandang, dan kompos. Kemudian, campurkan semua media ke dalam panci dan tambahkan air agar media tetap lembab, lalu biarkan selama sehari semalam.
6. Penanaman Bibit
Calon bibit buah naga sebaiknya diambil dari batang tua yang berwarna abu-abu kehijauan dan berbiji besar serta bebas penyakit. Setelah itu benih langsung ditanam pada media yang telah disiapkan.
Tanamlah bibit buah naga dengan baik agar batang tidak mudah roboh. Kemudian, siram benih dengan air agar kelembapannya tidak berkurang. Tempatkan di area terbuka tetapi tidak terkena sinar matahari langsung.
7. Memelihara tanaman
Memelihara tanaman buah naga dalam pot sebenarnya tidak terlalu berbeda dengan memelihara buah naga yang ditanam di tanah. Bedanya, pemeliharaan buah naga yang ditanam langsung di tanah tidak meliputi pemupukan, pemangkasan, penjarangan, dan pemindahan pot.
Pemupukan buah naga yang ditanam dalam pot adalah yang pertama, anda harus melakukan pemupukan akar yang dibarengi dengan penyiraman secara rutin pada pagi dan sore hari.
Setelah dua hingga empat minggu pemupukan akar, berikan pupuk daun yang disemprotkan ke tanaman setiap minggu hingga mencapai delapan minggu. Pemangkasan tanaman buah naga sebaiknya dilakukan pada batang yang berumur dua sampai tiga bulan.
Penjarangan buah naga dilakukan pada saat bunga buah naga sudah tumbuh, jadi lakukan penjarangan dengan menempatkan buah naga pada jarak sekitar 30 cm, agar tanaman buah naga dapat tumbuh dan berkembang secara optimal. Merepoting tanaman buah naga biasanya dilakukan untuk memicu pembungaan buah naga yang ditanam dalam pot.
Agar tanaman buah naga tumbuh dengan subur, anda dapat memberikan pupuk kandang secara rutin dan selalu menjaga kesehatan buah naga agar dapat menghasilkan buah dengan cepat, optimal dan dengan kualitas yang baik.