Menjadi salah satu publik figur terpopuler yang membintangi sejumlah film dan sinetron fenomenal, Meriam Bellina telah dibayar dengan harga yang fantastis sejak lama.
Kesuksesannya dalam membintangi Film Catatan Si Boy merambah Bellina dengan bayaran tertinggi hingga 20 kali lipat dari aktor lainnya.
Hal itu diungkapkan pemain Catatan Si Boyseperti Onky Alexander dan Dede Yusuf.
Pemilik nama lengkap Eliza Maria Bellina Bamboe alias Meriam Bellina ini sukses meniti karir di industri hiburan Tanah Air sejak tahun 80-an hingga sekarang. Eksistensinya sebagai aktris film sekaligus sinetron lawas, Meriam Bellina ternyata sudah dibayar mahal sejak dulu.
Hal itu dibongkar oleh aktor Catatan Si Boy lainnya, yakni Onky Alexander dan Dede Yusuf, jika tarif Bellina Cannon tahun 1986 yang dibintangi film Notes Si Boy volume 1 sudah menembus Rp. 25 juta.
Sementara itu, berbeda dengan pemain lain yang hanya dibayar Rp. 400 ribu menjadi Rp. 1 juta.
“Karna saat itu Meriam Bellina udah Rp10 – Rp20 juta saat itu,” kata Dede Yusuf di YouTube Ferdy Element, Rabu, 9 November 2022.
“Kalo saya dengar sih udah Rp25 juta katanya…wow…” kata Ferdy Elemen.
Dede Yusuf juga menyebut harga Bellina Cannon saat itu jauh dibandingkan dengan tiga pemain baru lainnya.
“Kita ini kan anak-anak kacang, anak baru. Onky Rp1 juta dan gue Rp400 ribu, Didi Petet saat itu antara Rp500 ribu saat itu karena dia dosen,” pungkas Dede Yusuf.
Pemeran dalam film Catatan Si Boy jilid 1 dan 2 sebagai aktor Kendi, Dede Yusuf terpeleset saat kepergok jatuh cinta dengan Meriam Bellina. Saat ditanya Ferdy Element, apakah Dede Yusuf yang saat namanya melejit akibat meledaknya film Catatan Si Boy memiliki hubungan dekat dengan perempuan, jawaban Dede Yusuf mengagetkannya.
“Saat itu, gue deket dengan Meriam Bellina. Yaa, mungkin dia lebih suka yang laki ya. Dibilang cinlok juga enggak ya, tetapi ketika lu syuting berbulan-bulan kemudian dengan susana yang terbangun, pasti salah satu akan mencari chemistry yang cocok, nyaman, kan gak mungkin semuanya jadi biasa-biasa aja. Kita syuting berbulang-bulan karena waktu itu masih pakai pita seluloid,” timpal Dede Yusuf.